03 July 2009

Supaya Avira dan PCMAV Akur

PCMAV bagi sebagian besar orang menjadi sebuah antivirus pilihan untuk memerangi virus-virus lokal yang bejat dan sadis. Karena diakui atau tidak, memang antivirus portable yang gratis ini cukup ampuh melibas virus-virus itu. Nah, akan tetapi sudah menjadi rahasia umum kalau antivirus buatan Indonesia ini "tidak akur" dengan antivirus-antivirus "asing" lainnya.


Walaupun saya sendiri tidak tahu pasti antivirus apa saja yang punya masalah dengan PCMAV, tetapi dari pengalaman pribadi saya bisa menyebutkan beberapa. Sebelum menggunakan Avira, saya menggunakan AVG Free Edition 7.5, dan AVG tidak akur. Setelah menggunakan Avira, "hubungan" kedua antivirus ini mengalami pasang surut.


Maksudnya, kadang-kadang Avira mendeteksi PCMAV sebagai virus atau virus suspect (termasuk update-an PCMAV) tetapi kadang-kadang Avira mendeteksi PCMAV sebagai program biasa yang tidak berbahaya. Pasang surut ini kelihatannya menjadi fenomena biasa bagi diri sendiri. Walau kadang-kadang Avira bisa menjadi begitu "galak" sehingga memblokir PCMAV.


Nah, akhirnya saya mengetahui bagaimana caranya supaya "hubungan pasang surut" tersebut tidak mempengaruhi kinerja keduanya. Karena jujur saja, sekalipun PCMAV bisa digabung dengan ClamAV tetapi saya pribadi masih ragu memakai PCMAV sebagai single antivirus ( walau dalam petunjuk penggunaan dikatakan bahwa PCMAV tidak dianjurkan dijalankan bersama antivirus lain). Tetapi dapat dikatakan sangat bodoh kalau hanya percaya antivirus luar negeri ( maaf kalau ada yang tersinggung). Karena buatan luar negeri belum tentu yang terbaik, nyatanya Avira tidak mampu membasmi virus-virus lokal.


Nah begini caranya :


1. Buka / Jalankan Avira


2. Klik menu configuration. Seandainya anda memakai Avira versi 9, menu ini ada di kanan atas bersama menu Online Help.


3. Centang opsi "Expert Mode" di kiri atas. Ini berguna untuk memperlihat fitur-fitur lengkap dari menu ini.


4. Klik menu Scanner. Lalu terus cari menu " Exception" ( Menu Scanner-Scan-exception)


Dibawah tulisan "File objects to be omitted for the scanner" ( Objek-objek file yang dikecualikan untuk scanner). Terdapat tombol titik-titik. Klik tombol itu, jelajahi folder di mana anda menempatkan PCMAV. Lalu klik Add.


5. Sekarang plih menu Guard -Lalu Scan- Exception ( seperti langkah di atas).


Ada dua pilihan, "Processed to be omitted for the guard" berarti process yang diijinkan untuk Guard. Kalau anda sudah mahir dan hafal proses-proses komputer atau program-program termasuk PCMAV silakan ketik secara manual daftar ini lalu klik "Add"


Bila tidak, berarti pilihan kedua "File objects to be omitted for the guard"


Klik tombol titik-titik. Jelajahi folder di mana anda menempatkan PCMAV, lalu klik " Add"


6. Setelah semua file PCMAV yang ada di dalam komputer anda di masukkan ke dalam pengecualian ini, klik OK


Nah, seharusnya sekarang keduanya sudah akur. Karena sekalipun engine Avira pada dasarnya masih mendeteksi PCMAV sebagai virus/virus suspect tetapi karena kita selaku administrator telah mempercayai program ini dan memasukkannya ke dalam pengecualian maka Avira "terpaksa" melewatkan file ini.


Note : Apapun antivirus yang anda gunakan, seharusnya fitur-fitur exceptional ini ada. Anda bisa mencarinya, dan bila menemukannya, cobalah lakukan cara yang sama seperti yang digunakan untuk Avira. Dengan demikian PCMAV dengan antivirus-antivirus itu bisa akur.

0 comments:

Post a Comment

 

Blogroll

About

Copyright © Wedangan Kita Design by BTDesigner | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger